Welcome

widget

14 Januari 2011

Boso Bojonegoro'an sesion 1

Bojonegoro- Kabupaten Bojonegoro, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibukotanya adalah Bojonegoro. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Tuban di utara, Kabupaten Lamongan di timur, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi di selatan, serta Kabupaten Blora (Jawa Tengah) di barat. Bagian barat Bojonegoro (perbatasan dengan Jawa Tengah) merupakan bagian dari Blok Cepu, salah satu sumber deposit minyak bumi terbesar di Indonesia.setiap kota di Indonesia memilki logat bahasa yang berbeda-beda. (http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bojonegoro). 

Selain kaya akan produk unggulan seperti meubel kayu jati, salak wedi, belimbing ngringinrejo bojonegoro juga memiliki bahasa khas asli bojonegoro. Bojonegoro memiliki ciri khas bahasa yang berbeda dengan daerah lain di jawa timur, kalau di surabaya kita mengenal bahasa suroboyoan biasanya di ulas di stasiun televisi jawa timur (JTV red). karena jarang di ulas, banyak orang luar daerah yang kurang tau sehingga bahasa bojonegoro ini jarang di dengar masyarakat daerah lain. Dari sini saya mencoba memperkenalkan bahasa bojonegoro ke pembaca.
Berikut ini merupakan contoh bahasa yang digunakan sehari-hari di masyarakat bojonegoro:
  1. omahem endi lek,.. (Bhs. Indonesia: rumahmu mana om) kata (em) memiliki arti sama dengan (menyatakan milik "mu")
  2. SMP nem endi le..(Bhs. Indonesia: SMP kamu mana nak..) kata (nem) memiliki arti sama dengan (menyatakan milik "mu") bukan menyatakan angka 6 yang biasanya dipakai di bahasa jawa.
Dari contoh diatas jelas berbeda sekali antara bahasa jawa dengan bahasa bojonegoro'an. ada cerita lucu  : "ada enam pemuda luar daerah bojonegoro yang sedang ngopi (minum kopi di warung). Salah satu pemuda tersebut asli bojonegoro. Kemudian  pemuda yang asli bojonegoro itu memerintah temannya yang luar daerah bojonegoro untuk memesan susu panas sebanyak 6 cangkir. Pemuda tersebut memesan 6 cangkir susu panas kepada ibu pemilik warung kopi. Si pemuda tersebut bilang ke pada ibu pemilik warung dengan menggunakan bahasa jawa "buk pesen susunem" tak lama kemudian ibu tersebut bilang ke pemuda yang memesan susu panas tersebut "susuQ gak tak dol" dengan muka agak marah. Pemuda tersebut kemudian bingung kenapa ibu ini melayani dengan agak marah. Kemudian pemuda tersebut penasaran dan bilang ke salah satu temannya yang asli bojonegoro. Tak lama kemudian teman yang asli bojonegoro tersebut tertawa dan menjelaskan bahwa kata nem di bojonegoro memiliki arti milik-mu. Kontan dengan muka malu pemuda yang memesan susu panas minta maaf ke pada pemilik warung dan menjelaskan bahwa tidak tahu klo nem memiliki arti milik mu. hehehehe :-)

Selain bahasa yang berbeda bojonegoro juga memiliki kata-kata yang digunakan percakapan sehari-hari yang berbeda pula misalnya:
  1. menyok = pohong (bahasa jawa) ketela pohon (bahasa Indonesia)
  2. nayoh = gampang (bahasa jawa), mudah (bahasa Indonesia)
  3. bayang = amben  (bahasa jawa), tempat tidur (bahasa Indonesia).
  4. sicok = siji  (bahasa jawa), satu (bahasa Indonesia)
  5. njungok = lungguh  (bahasa jawa), duduk (bahasa Indonesia)
  6. kecèr = ciblok (bahasa jawa),jatuh yang tidak disengaja (bahasa Indonesia)
  7. genyo = kenopo (bahasa jawa), kenapa (bahasa Indonesia)
  8. endak = pinter (bahasa jawa), pintar (bahasa Indonesia)
  9. krosi = kursi (bahasa jawa), kursi (bahasa Indonesia)
  10. gawok = heran (bahasa jawa), heran (bahasa Indonesia)
  11. dll
Begitu banyaknya kata/bahasa bojonegoro yang kurang disebutkan, penulis akan menambahkan kata-kata bahasa bojonegoroan di postingan berikutnya. Tak menutup kemungkinan jika pembaca yang tau bahasa bojonegoro dan mau menambahi di postingan komentar monggo.. matur nuwun sanget.. (silahkan.. terimakasih banyak) saya tunggu...  :-)


6 komentar: