Bojonegoro - Penemuan bangunan yang diyakini merupakan candi berusia cukup lama di wisata api abadi, Kayangan Api, Bojonegoro, terus menunjukkan ketakjubannya.
Bahkan, Tim Arkeologi dari Universitas Indonesia (UI) yang meneliti dan melakukan penggalian di sebelah tenggara api abadi di Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, itu cukup penasaran.
Sebab candi hasil analisa sementara ini, masyarakat yang bermukim di sekitar objek wisata Kayangan Api tersebut ditengarai merupakan kelompok pertapa atau resi yang menyepi.
"Mereka kemungkinan besar sedang mendekatkan diri kepada Yang Kuasa," kata Ketua Tim Arkeolog UI Dr Ali Akbar, kepada beritajatim.com, Selasa (14/12/2010).
Bahkan, Tim Arkeologi dari Universitas Indonesia (UI) yang meneliti dan melakukan penggalian di sebelah tenggara api abadi di Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, itu cukup penasaran.
Sebab candi hasil analisa sementara ini, masyarakat yang bermukim di sekitar objek wisata Kayangan Api tersebut ditengarai merupakan kelompok pertapa atau resi yang menyepi.
"Mereka kemungkinan besar sedang mendekatkan diri kepada Yang Kuasa," kata Ketua Tim Arkeolog UI Dr Ali Akbar, kepada beritajatim.com, Selasa (14/12/2010).